Tak hanya itu, setelah melayangkan surat aksi tersebut. Peserta juga berencana mengajukan permintaan hearing Dinas Kominfo Luwu kepada DPRD Luwu guna membahas lebih lanjut permasalahan ini yang bertujuan untuk mencari solusi yang lebih komprehensif dengan melibatkan pihak legislatif.
Pihaknya berharap bahwa dengan adanya aksi damai dan diskusi nanti di DPRD, Dinas Kominfo Luwu dapat lebih transparan dan akuntabel dalam menjalankan pengelolaan anggaran media serta kerja sama dengan perusahaan pers di daerah yang lebih baik lagi.
Situasi ini masih terus berkembang, dan masyarakat menantikan respons resmi dari Dinas Kominfo serta DPRD Luwu terkait tuntutan yang diajukan.
“Respons Pihak Terkait dan Harapan dari Aksi Damai/Demo Dinas Kominfo Luwu”
Sejauh ini, pihak Dinas Kominfo Luwu belum memberikan pernyataan resmi terkait tuntutan yang diajukan.
Namun, berdasarkan informasi yang dihimpun, beberapa pejabat di lingkungan Dinas Kominfo mengisyaratkan bahwa mereka siap berdialog dan memberikan klarifikasi jika memang diperlukan.
Di sisi lain, DPRD Luwu juga disebut-sebut akan melakukan permintaan hearing yang diajukan oleh Zainuddin sapaan akrab Ajis Portal dan pihak yang terlibat dalam aksi. Sejumlah anggota dewan yang membidangi komunikasi dan informasi publik menilai bahwa keterbukaan anggaran serta kerja sama dengan media memang harus dilakukan secara transparan dan adil. (Red)