FMTL Mulai Permantap Keabsahan Struktur Badan Pengurus, Sebagai Simbol Keadilan Masyarakat

  • Share
FMTL Mulai Permantap Keabsahan Struktur Badan Pengurus, Sebagai Simbol Keadilan Masyarakat
FMTL Mulai Permantap Keabsahan Struktur Badan Pengurus, Sebagai Simbol Keadilan Masyarakat

Luwu, Portal News — Forum Masyarakat Tana Luwu (FMTL) kini tengah memantapkan struktur kepengurusan dan legalitas badan hokum dan penerapan program kerja sebagai bagian dari persiapan menuju pengukuhan resmi oleh yang mulia Datu Luwu, Langkanae Kedatuan Luwu, H. Andi Maradang Mackulau Opu To Bau, SH.

 

Langkah ini merujuk pada Surat Keputusan (SK) Datu Luwu ke-40 Nomor: 02/SK/PFMTL/KDL-PLP/I/2025 tentang Pembentukan, Penunjukan, dan Pengangkatan Pengurus FMTL pertanggal 17 Januari 2025.

 

SK tersebut menjadi landasan legal dalam upaya FMTL (Forum Masyarakat Tana Luwu) memperkuat representasi keadilan sosial di tengah masyarakat yang ada di Tana Luwu, yang terdiri dari Kota Palopo, Luwu Timur, Kabupaten Luwu Utara dan Kabupaten Luwu dan Kabupaten Luwu sebagai induk atau Dewan Pengurus Pusat (DPD) Forum Masyarakat Tana.

 

FMTL dibentuk dengan semangat inklusivitas, merangkul enam suku besar yang ada di Tana Luwu.

 

Struktur Badan Pengurus
Keterangan : Perwakilan Suku, Etnis Badan Pengurus Harian FMTL

 

Saat ini, jumlah pengurus yang telah terbentuk mencapai 161 orang, yang mencerminkan keragaman etnis dan semangat gotong royong dalam membangun daerah.

 

Ketua Umum Pengurus Harian Forum Masyarakat Tana Luwu, Sahar, SH,. MH saat dimintai tanggapnya menyatakan bahwa perencanaan pengesahan badan pengurus akan dirampungkan dalam waktu dekat ini, untuk memeprsiapkan pengukuhan oleh “Yang Mulia Datu Luwu” dan akan menjadi momen penting.

 

Bukan hanya sebagai pengesahan struktural, tetapi juga sebagai penegasan peran organisasi dan sebagai wadah aspiratif yang strategis untuk masyarakat di Tana Luwu.

 

“Forum Masyarakat Tana Luwu hadir sebagai simbol keadilan, memperjuangkan kesetaraan antar suku dan mendorong kemajuan pembangunan yang berkeadilan di semua lini kehidupan masyarakat di Tana Luwu, sekaligus sebagai alat kontrol social budaya dan kemasyarakatan yang akan menjadi garda terdepan ” Ungkapnya dalam rapat konsolidasi internal di kediamannya di Desa Lebani, Kecamatan Belopa Utara, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan. Kamis (24/4/2025) sekira pukul 17:30 (WITA) Sore.

Pasang Iklan
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pasang Iklan