Luwu Utara, Portal News – Aliansi Mahasiswa Peduli Daerah (AMPERA) menggelar aksi demonstrasi, Kamis (20/2/2025) di depan Kantor Bupati Luwu Utara dan membawa beberapa isu tuntutan.
Kehadiran mereka sebagai bentuk kekecewaan mereka terhadap kinerja pemerintah Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) atas pembiaran terhadap ketiga daerah terpelosok yang ada di Luwu Utara Seko, Rampi dan Rongkong.
Melihat kondisi yang selama ini dirasakan oleh daerah-daerah pelosok ini sangat memprihatinkan, pertama adalah akses jalan yang menjadi salah satu kebutuhan dan yang menjadi nadi perputaran ekonomi adalah pembangunan infrastruktur jalan.
Mereka menilai bahwasanya pemerintah seolah-olah buta dalam menata dan membangun, nyatanya apa yang dirasakan oleh masyarakat yang ada di pelosok dari tahun ke tahun tidak adanya tindakan lirikan pembangunan terhadap daerah pelosok yang ada di Luwu Utara.
Ketimpangan sosial yaitu pembangunan yang tidak merata, infrastruktur jalan, kesehatan, pendidikan ini sudah sering kami sampaikan namun tidak pernah mendapatkan respon yang baik dari Pemerintah.
