Luwu, Portal News — Persatuan Serikat Buruh Luwu (PSBL) menggelar konsolidasi internal untuk menindaklanjuti rekomendasi Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Luwu terkait sosialisasi ketenagakerjaan di sejumlah perusahaan.
Dalam konsolidasi tersebut, PSBL menegaskan pentingnya langkah strategis untuk memperkuat perlindungan dan kesejahteraan pekerja di daerah.
Ketua PSBL, Ardiansyah, mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera menjadwalkan pertemuan dengan unsur eksekutif, yudikatif, dan legislatif di Kabupaten Luwu guna membicarakan isu-isu mendasar yang dihadapi tenaga kerja.
“Isu perekrutan tenaga kerja, sistem Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), standar upah, hingga kepatuhan terhadap aturan ketenagakerjaan yang berlaku menjadi perhatian utama PSBL. Kami tidak ingin ada pelanggaran yang merugikan hak-hak pekerja,” ujarnya.
PSBL menilai bahwa keterlibatan tiga unsur pemerintahan sangat penting untuk memastikan regulasi ketenagakerjaan berjalan dengan baik serta memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi pekerja.
Konsolidasi ini juga menjadi bagian dari langkah awal PSBL dalam menguatkan advokasi di tingkat daerah, khususnya menghadapi dinamika hubungan industrial yang semakin kompleks.
Ke depan, PSBL berkomitmen untuk terus mengawal implementasi kebijakan ketenagakerjaan, memperjuangkan hak-hak buruh, serta mendorong terciptanya iklim kerja yang sehat, adil, dan sejahtera di Kabupaten Luwu.
